kisah pebisnis

Pebisnis Franchise yang Memulai dari 0

3 days ago4 mins read

Kisah para pebisnis franchise sukses dari nol tidak pernah ada yang mulus. Selalu ada jatuh bangun di dalam perjalanannya, yang justru bisa menjadi motivasi terbesar Anda untuk terus menapaki jalan sebagai pebisnis. 

Itu sebabnya, banyak pebisnis yang kerap membagikan kisahnya dalam setiap kesempatan sebagai bentuk dukungan terhadap pemilik bisnis lainnya. 

Siapa saja pebisnis franchise yang telah sukses dan bagaimana cerita perjalanannya? Mari simak dulu kisah inspiratifnya pada artikel ini. 

Cerita Inspiratif Pebisnis Franchise Sukses dari Nol

Jika dihitung, ada puluhan bahkan ratusan pebisnis franchise di Indonesia. Tapi tidak semuanya telah sampai pada titik kesuksesan, sebagian besar masih banyak yang berjuang hingga saat ini. 

Inilah beberapa kisah pengusaha sukses dari nol di bidang waralaba yang bisa menjadi inspirasi Anda:

1. Nurul Atik - Rocket Chicken   

Rocket Chicken, jadi salah satu franchise sukses di Indonesia yang namanya pasti sudah tidak asing lagi di telinga Anda. Pemilik Rocket Chicken, Nurul Atik memulai bisnisnya benar-benar dari nol. 

Dulunya, Nurul Atik adalah seorang cleaning service di restoran ayam cepat saji, California Fried Chicken (CFC) di Semarang. Dari cleaning service, ia pun naik pangkat menjadi kasir selama 6 bulan hingga dipercaya juga menjadi supervisor.

Kurang lebih 10 tahun lamanya Nurul Atik bekerja di CFC dan akhirnya memutuskan untuk keluar dan membangun usaha sendiri bersama temannya. Usaha pertamanya bernama Quick Chicken, tapi tak lama berdiri ia pun memilih untuk keluar. 

Tidak mau menganggur, Nurul Atik membuka usaha gorengan kurang lebih dua tahun. Baru setelah itu, ia membuka usaha ayam goreng yang kini terkenal, Rocket Chicken. 

Perkembangan usaha ketiganya ini pun naik pesat, bahkan dalam dua tahun saja sudah memiliki gerai di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Itu karena ia membangun bisnisnya dengan sistem waralaba yang penghasilannya bisa Rp100 juta per bulan. 

Sekarang sudah ada 1.000 lebih gerai Rocket Chicken yang tersebar di Indonesia dengan omzet sampai triliunan. 

2. Sukyatno Nugroho - Es Teler 77 

Usaha sukses dari nol yang tak luput dari perhatian adalah Es Teler 77 yang gerainya banyak di mall-mall. Bisnis franchise ini adalah milik Sukyatno Nugroho yang memulai bisnisnya dari kemampuan memasak ibu mertuanya. 

Bisnis awalnya adalah warung makan sederhana di tahun 1982 yang menyediakan menu es teler. Warungnya pun harus sering berpindah karena adanya razia penertiban dari petugas, maklum lokasinya ada di pinggir jalan. 

Berkat tekadnya yang besar, Sukyatno selalu rajin membuka warung dan mengumpulkan cukup modal untuk mengembangkannya. 

Hingga pada pertengahan 1992, ia berhasil memulai ekspansi bisnisnya melalui sistem franchise. 

Sampai saat ini, gerainya sudah mencapai 200 yang tersebar di Indonesia dan luar negeri. Berkat tekadnya yang besar, tak heran jika ia menjadi pebisnis franchise sukses dari nol. 

3. Pramono - Ayam Bakar Mas Mono 

Franchise Sukses dari Nol

Predikat pebisnis tidak selalu memiliki latar belakang pendidikan bisnis atau keluarga yang merupakan wirausahawan. Buktinya, Pramono seorang pebisnis franchise sukses dari nol dulunya adalah office boy (OB). 

Tak hanya itu, Pramono juga sempat menjadi tukang gorengan keliling di Jakarta. Hingga akhirnya, ia mendapat tamparan keras ketika ayahnya meninggal dunia dan sulit pulang kampung karena tidak memiliki uang. 

Merasa usaha gorengan tidak cukup untuk membuatnya sukses, Pramono pun memulai berdagang ayam bakar dengan modal Rp500.000. Siapa sangka, usaha ayam bakarnya terus sukses dari hari ke hari. 

Meskipun begitu, tantangan pun muncul ketika virus flu burung marak sehingga penjualannya pun terus menurun. Padahal, dirinya baru saja membuka cabang baru. 

Setelah lebih dari 10 tahun menekuni usaha ayam bakar, akhirnya Pramono pun merasa kesuksesan. Ia pun mulai membuka bisnis waralaba Ayam Bakar Mas Mono yang kini sudah memiliki hingga 20 cabang. 

4. Christian Sia - D'cost

Selain Es Teler 77, franchise di Indonesia yang terkenal banyak di mall adalah D-Cost. Pendirinya adalah Christian Sia yang merupakan sarjana lulusan teknik di Universitas Parahyangan. 

Christian Sia berani banting setir selesai lulus kuliah dan mengawali bisnisnya sejak tahun 2006 dan mendaftarkan nama usahanya sebagai PT Pendekar Bodoh. 

Restoran seafood yang memiliki tagline ‘Mutu Bintang Lima, Harga Kaki Lima’ ini pertama kali buka di kawasan Kemang, Jakarta Selatan. Sasaran utamanya adalah semua kalangan supaya tak pernah sepi pembeli. 

Inovasi yang dilakukan Christian Sia adalah dengan menciptakan promo menarik, seperti promo bayar terserah atau promo sesuai usia. Tidak hanya promo yang menarik, tapi D’Cost sendiri selalu menjaga mutu masakannya. 

Cukup lama Christian Sia membangun bisnisnya hingga akhirnya baru membuka kemitraan pada tahun 2023. Sampai saat ini sudah ada sekitar ratusan lebih outlet D’Cost yang tersedia di Indonesia. 

Pada tahun 2016, Christian Sia pun memilih mundur dari usaha yang 10 tahun telah ia besarkan. Kini, D’Cost telah dipimpin oleh David yang merupakan anak dari Christian Sia. 

5. Nilam Sari dan Hendy Setiono - Baba Rafi

Anda pastinya sudah tidak asing lagi dengan Kebab Baba Rafi yang sering tersedia di halaman Indomaret atau Alfamart. Kebab Baba Rafi awalnya adalah bisnis waralaba milik orang Indonesia, yaitu Nilam Sari dan Hendy Setiono. 

Keduanya memulai bisnis franchise sukses dari nol sejak tahun 2003 di Surabaya. Berawal dari gerobak kecil, kini sudah ada sekitar 1.200 outlet di seluruh Indonesia dan negara lain seperti Sri Lanka, China, hingga Belanda. 

Awalnya, Nilam dan Hendy berjualan burger dan hot dog yang sayangnya harus tutup karena kalah saing. Akhirnya, keduanya memutuskan untuk pergi ke Qatar untuk riset bisnis dan menemukan ide bisnis kebab. 

Hanya saja, keduanya berusaha untuk menciptakan cita rasa kebab agar sesuai dengan lidah orang Indonesia dan harganya murah. Jadilah, mereka membuka bisnis Kebab Turki Baba Rafi seperti sekarang. 

Usaha waralaba Kebab Baba Rafi baru dimulai tahun 2005 dan masih terus berkembang sampai saat ini. Meskipun bisnisnya juga sempat menurun karena permasalahan keluarga, tapi Baba Rafi sebagai usaha franchise masih berlanjut. 

Ikuti FLEI Business Show untuk Kembangkan Bisnis Anda

Mendengar aksi pebisnis franchise sukses dari nol, tentunya menggugah hati Anda untuk tetap terus gigih berjuang, bukan? Percaya bahwa Anda akan sukses selalu menjadi motivasi terbesar yang tidak boleh padam. 

Dalam rangka mengembangkan bisnis Anda lebih maju, jangan lewatkan untuk mengikuti acara FLEI Business Show pada 16 sampai 18 Mei 2025 mendatang. 

Bertempat di JICC Senayan, Hall B, akan banyak pebisnis franchise yang memamerkan bisnisnya. 

Acara yang didukung oleh Perhimpunan Waralaba Indonesia ini, juga bisa menjadi kesempatan Anda menemukan ide bisnis menarik. 

Dengan mengikuti program business coaching dan business conferences, Anda bisa memperluas jaringan dan menambah pengetahuan tentang bisnis. 

Supaya tak ketinggalan event bergengsi ini, Anda bisa memesan tiket dari sekarang dengan mengunjungi website resmi FLEI Business Show. Ikuti juga akun Instagram @fleixpoid agar tak melewatkan info terbarunya. 

Bagi Anda yang tertarik untuk ikut berpameran, bisa segera mengamankan booth dengan menghubungi kontak WA ini. Daftar sekarang agar tidak kehabisan spot yang strategis untuk memamerkan bisnis Anda. 

kisah pebisnis
Share this post